3593 Regi : Kunci Keberhasilan

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.

Kekasih Kristus.

Renungan firman pagi ini, diambil dari

*Amsal 16:1-3 (TB)*  

Manusia dapat menimbang-nimbang dalam hati, tetapi jawaban lidah berasal dari pada TUHAN. 

Segala jalan orang adalah bersih menurut pandangannya sendiri, tetapi TUHANlah yang menguji hati. 

Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu. 

Nats

*Amsal 16:3 (TB)*  

Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu. 

Tema

*Kunci Keberhasilan*

Mari kita berdoa 

*Tuhan Yesus Engkaulah sang firman dan pelita bagi orang yang percaya kiranya berkenan memberikan terang Roh Kudus dalam hatiku agar dapat mengerti, memahami dan melakukan firmanHu, Amin*

Firman Tuhan dalam kitab Amsal di atas memberikan petunjuk dan peringatan bagi kita semua apabila kita ingin berhasil dalam segala rencana yang kita siapkan.

Disadari atau tidak manusia cenderung apa-apa yang direncanakan sudah sesuai dengan keinginan hati dan pasti akan berhasil, namun  manusia sering lupa ada satu tangan yang berkuasa untuk membuat rancangan kita berhasil atau gagal yaitu tangan Allah yang Maha kuasa, dimana keputusanNya tidak ada yang bisa membelokan atau menggagalkanya. 

Sebagaimana dalam Amsal 16:1 ini sangat jelas sekali bahwa semua jawaban hanya ada dalam kuasa Tuhan Allah sendiri, sepandai pandainya manusia dan sekuat apapun manusia tetap tidak berkuasa melawan atau menghalangi keputusan Allah 

*Ayub 12:13-14 (TB)* 

Tetapi pada Allahlah hikmat dan kekuatan, Dialah yang mempunyai pertimbangan dan pengertian. 

Bila Ia membongkar, tidak ada yang dapat membangun kembali; bila Ia menangkap seseorang, tidak ada yang dapat melepaskannya. 

Hal ini Allah lakukan agar manusia tidak tinggi hati dan sombong, merasa bisa dan mampu melakukan segala sesuatunya, supaya  manusia tidak jatuh dalam jerat dosa dan agar manusia menyadari bahwa hidup ini ada yang memiliki dan yang menguasai, sehingga manusia mau belajar merendahkan hati di hadapan Allah yang Maha Tinggi, tetapi kehendak Tuhan  dinyatakan agar manusia mau hidup dan mengakui seperti 

*Ulangan 8:17-18 (TB)* 

Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini.

Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.

Oleh karena itu melalui Amsal 16:3 kita diingatkan kembali, bagaimana yang harus dilakukan agar apa yang kita rencanakan bisa berhasil.

Dalam ayat ini kita diajarkan untuk mau merendahkan hati, menjauhkan dari kesombongan diri, dengan mau mengundang Allah hadir dan terlibat dalam rencana- rencana yang kita buat dan kita harus menyadari bahwa kita tidak pernah tahu apakah yang diperbuat tangan kita membawa keberuntungan ataukah kegagalan.

*Pengkhotbah 11:5-6 (TB)*  

Sebagaimana engkau tidak mengetahui jalan angin dan tulang-tulang dalam rahim seorang perempuan yang mengandung, demikian juga engkau tidak mengetahui pekerjaan Allah yang melakukan segala sesuatu.

Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik.

Sebenarnya inilah keadaan manusia yang sangat terbatas tidak dapat memahami dan mengerti pekerjaan Allah yang dilakukan terhadap manusia, karena itu sekali lagi kunci keberhasilan adalah jika kita mau menyerahkan segala rencana kita kepada Allah dengan segenap hati dan penuh dengan ucapan syukur, itulah yang dikehendaki Allah.

Mengapa demikian? Supaya jika terjadi kegagalan dalam rencana yang kita buat, kita tidak menghujat Allah, menyalahkan orang lain, sebab hati kita sudah berkata *Kehendak-HU  ya Bapa yang terjadi* , sehingga dengan demikian kita dapat terhadap dari jerat dosa.

Maka ingatlah apa yang difirmankan dalam 

*Mazmur 37:4-5 (TB)* 

dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu. 

Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak; 

Kunci Keberhasilan dalam kehidupan sudah Allah berikan kepada kita, sekarang tinggal bagaimana respon kita terhadap perintah dan petunjuk yang sudah Allah berikan, semua terserah pada pribadi kita masing-masing.

Yang perlu diingat bahwa ada tangan yang kuat yang berkuasa untuk membuat rencana kita berhasil atau gagal sebab Dialah yang berkuasa menentukan setiap rancangan manusia.

Karena itu mari belajar menghadirkan Allah dalam setiap rencana kita, undanglah Roh Kudus untuk menuntun dan memimpin langkah kita agar setiap rancangan yang kita perbuat bisa seturut kehendak Allah dan Allah berkenan memberikan keberhasilan sebagaimana yang diinginkan hati kita.

Selamat pagi, selamat beraktifitas, teruslah bersemangat menjalani kehidupan ini , yakinlah Tuhan Yesus senantiasa memberkati dan menyertai hidup orang yang percaya kepada-Nya, Haleluyah-Amin.

*PD Autopia Malang*

Wibisono