42130 Regi : Rahasia Ilahi bagi Orang yang Takut Akan DIA
Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach
Renungan pagi ini berkaitan dengan:
*Rahasia Ilahi bagi Orang yang Takut Akan DIA*
Nas Alkitab:
*Mazmur 25:14*
"Rahasia TUHAN adalah bagi orang yang takut akan Dia, dan Ia memberitahukan perjanjian-Nya kepada mereka."
Ketika kita takut akan Tuhan, kita akan semakin mengenal rahasia-Nya dan semakin dekat dengan-Nya, sebab dikatakan dalam
*Yakobus 4:8a*(TSI)
"Dekatlah kepada Allah, maka Ia akan dekat kepadamu."
Ayat ini adalah ajakan langsung kepada kita untuk mengambil inisiatif dalam mendekat kepada Allah, ketika kita dekat dengan Allah maka kita diibaratkan sebagai ranting yg menempel pada pokoknya seperti firmanNya dalam
*Yohanes 15:5*(TSI)
"Akulah pokok anggur dan kamulah cabang-cabangnya; barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia akan menghasilkan banyak buah, sebab tanpa Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
Ayat-ayat di atas menggambarkan hubungan yang intim antara orang percaya dengan Kristus, di mana orang percaya hanya bergantung pada-Nya untuk hidup dan menghasilkan buah yang baik, sebab ia bisa bersatu bersama Kristus
*1 Korintus 6:17 (BIMK)*
Tetapi orang yang menyatukan dirinya dengan Tuhan, Roh Tuhan dengan roh orang itu menjadi satu.
Sebagaimana Tuhan Yesus meminta kepada Bapa agar setiap orang yang mau tinggal dan percaya kepadaNya menjadi satu dengan Bapa
*Yohanes 17:21 (TB)*
supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
Yesus berdoa agar semua orang percaya menjadi satu dengan Dia dan Bapa, untuk mewujudkan kesatuan yang sempurna.
Allah merindukan hubungan yang intim dengan kita. Ayat-ayat di atas menunjukkan betapa Allah ingin kita mendekat kepada-Nya. Dengan sungguh-sungguh mencari Allah dan hidup dalam ketaatan, kita dapat mengalami keintiman yang semakin dalam dengan-Nya.
Berikut hikmat Rasul Paulus yang menekankan persatuan dengan Allah sebagaimana firmanNya di atas *1 Korintus 6:17*
Ketika kita menerima Kristus, Roh Kudus tinggal di dalam kita, menyatukan kita dengan Allah dalam satu roh.
Demikian pula Injil Yohanes pun menekankan kesatuan antara Bapa, Putra dan para umat percaya, seperti yang tertulis dalam
*Yohanes 17:21*
Yesus berdoa agar semua orang percaya menjadi satu dengan Dia dan Bapa, mewujudkan kesatuan yang sempurna.
Pada akhirnya, marilah kita mengingat pesan Nabi Yesaya:
*Yesaya 55:6*
"Carilah TUHAN selama Ia dapat ditemukan, panggillah Ia selama Ia dekat!"
Hal ini merupakan undangan Allah yang tulus bagi kita untuk datang kepada-Nya. Maukah kita menyambut undangan-Nya ini? Ketaatan pada perintah-perintah Allah menunjukkan persekutuan dan kasih kita kepada-Nya.
Selamat pagi dan selamat beribadah Minggu.
Tuhan Yesus memberkati
*PD Autopia – Malang*
_gunawanwibisono_
Komentar
Posting Komentar