3407 Regi : Kuasa Allah yang tiada tertandingi
Shalom alaichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Renungan firman Tuhan dengan judul:
*Kuasa Allah yang tiada tertandingi*.
Dasar Firmannya dari:
*Matius 28:18 (BIMK)* Yesus mendekati mereka, dan berkata, "Seluruh kuasa di surga dan di bumi sudah diserahkan kepada-Ku.
Saya teringat kembali sebuah pujian:
Allah mana sperti Allahku....,tidak ada!.Yesus mana sperti Yesusku...tidak ada!.
Saudaraku kekasih Kristus ,pujian ini adalah suatu pengakuan iman kita, bahwa memang kuasa Yesus tiada tertandingi oleh apapun dan oleh siapapun.
Bersyukur jika kita hidup dituntun dalam kebenaran firman Allah, sehingga bagi setiap orang yang percaya pada Tuhan Yesus mendapat hidup sejati bahkan dan hidup kekal, tetapi bagi yang tidak percaya pada Tuhan Yesus tidak akan mendapat hidup tetapi kebinasaan yang akan diterimanya
*Yohanes 3:35-36 (BIMK)* Bapa mengasihi Anak-Nya, dan sudah menyerahkan segala kuasa kepada-Nya.
Orang yang percaya kepada Anak itu akan mendapat hidup sejati dan kekal. Tetapi orang yang tidak taat kepada Anak itu tidak mendapat hidup. Ia dihukum Allah untuk selama-lamanya.
Apakah iman kita masih ragu atau bimbang pada janji Allah?.
Kita yang diciptakan dari debu dan dihembusi oleh Roh Allah, dikehendaki hidup dalam kebenaran dan kekudusan Allah, namun ternyata dosa lebih menguasai hidup manusia, sehingga melalui kasih Allah pengampunan dosa diberikan pada setiap orang yang percaya melalui peristiwa salib di Kalvari, agar kembali manusia ciptaanNya ini di selamatkan.
Tetapi apa yang terjadi ,kita sering menyakiti hati Allah dan mendukakan Roh Kudus.
Karena itu dengan berbagai cara Allah mengingatkan kita, baik itu melalui penderitaan, sakit penyakit dan pergumulan hidup yang tidak pernah berhenti, yang dirasa seolah- olah Allah meninggalkan, Allah tidak peduli, padahal Allah memantau hidup kita, mengawasi segala apa yang kita lakukan, hal ini adalah wujud Allah sangat mengasihi hidup kita.
Allah menunggu dengan sabar apakah dalam kehidupannya manusia masih mencari Allah dan hidup dalam pertobatan, dengan setia Allah menunggu kita untuk menjadi sadar:
*Hosea 5:15 (BIMK)* Umat-Ku akan Kutinggalkan sampai mereka telah cukup menderita karena dosa-dosanya, lalu datang mencari Aku. Mungkin dalam penderitaannya, mereka akan berusaha menemukan Aku."
Ingat Tuhan Yesus tidak menghedaki kita hidup dalam pertobatan yang pura-pura tetapi kesungguhan dan ketulusan hati itulah yang Allah nanti sebab Allah yang Maha Kuasa, kudus adanya, karena itu lakukan dengan iman dan terus mohon penyertaan Roh Kudus sebab selayaknya dan seharusnyalah kita puji dan kita sembah DIA yang kudus, karena segala kuasa ada di tangan Yesus Kristus yang menetapkan langkah hidup kita.
*Filipi 2:9-10 (BIMK)* Sebab itulah Allah mengangkat Dia setinggi-tingginya, serta memberikan kepada-Nya kekuasaan yang lebih besar daripada segala kekuasaan yang lain.
Maka untuk menghormati Yesus, semua makhluk yang di surga, dan yang di bumi, serta yang di bawah bumi, akan menyembah Dia.
Karya Allah yang tidak bisa diselami oleh manusia.
Melalui nafas hidup ini, marilah kita terus memuji Dia yang Maha kudus, mencari hadiratNya , memuliakan Dia melalui kehidupan kita, sebagaimana ungkap dalam
*Mazmur 119:175*
Biarlah jiwaku hidup, supaya memuji-muji Engkau, dan biarlah hukum-hukum-Mu menolong aku.
Mari dengan sisa waktu yang ada ini kita terus memuliakan Allah kita dengan segenap dan kesungguhan hati agar janji hidup kekal terjadi dalam hidup kita.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD.Autopia Malang*.
ernawati eliyus.
Komentar
Posting Komentar