3909 Regi : PERBUATAN IMAN

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Tema Renungan pagi ini adalah :


*PERBUATAN IMAN*


Bacaan diambil dari:


*Lukas 21:1-4 (TB)*  

Ketika Yesus mengangkat muka-Nya, Ia melihat orang-orang kaya memasukkan persembahan mereka ke dalam peti persembahan.

Ia melihat juga seorang janda miskin memasukkan dua peser ke dalam peti itu. 

Lalu Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang itu.

Sebab mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi seluruh nafkahnya."


   

Dalam perikop Injil hari ini Yesus mengamati perilaku orang-orang  dalam hal memberi sedekah.

IA melihat perbedaan antara orang-orang kaya dan seorang  janda miskin dalam mempersembahkan harta miliknya.

Dimana orang-orang kaya memberikan persembahan yang diambil dari kelebihan hartanya, tetapi persembahan janda miskin diambil dari kekurangannya.


Tindakan janda itu melebihi yang selayaknya, Ia ikhlas memberikan seluruh miliknya sebagai ungkapan penyerahan total kehidupannya kepada penyelenggaraan ilahi, dia tidak takut akan bagaimana kehidupannya selanjutnya setelah melakukan hal itu.


Yesus sangat menghargai orang yang bersikap atau berperilaku demikian. Apa yang telah dilakukan oleh janda miskin itu layak menjadi permenungan bagi kita sambil memeriksa batin kita sendiri dengan pertanyaan " Apa persembahan terbaik kita pada Tuhan, Gereja, Negara dan sesama kita?"

Jika kita mau melakukan perbuatan yang baik dan terpuji seperti yang dilakukan oleh janda miskin itu, maka hal itu dapat memotivasi diri kita untuk makin beriman, murah hati, memiliki kepedulian terhadap sesama dan menjadi berkat bagi sesama.

Kita harus percaya bahwa menolong sesama dengan ketulusan hati, kita tak akan berkekurangan, sebab kita yakin bahwa 


TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. 

*Mazmur 23:1 (TB)*


Hidup kita tidak berguna di hadapan Allah, jika kita tidak berbuat sesuatu ketika melihat sesama kita menderita.

Maka marilah kita benar-benar wujudkan iman kita dengan perbuatan nyata , dengan memperhatikan dan mengasihi sesama kita terutama yang berkekurangan dan yang menderita, maka kita akan juga merasakan kasih Allah dalam hidup kita.


*1 Yohanes 3:17-18 (TB)* 

Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?

Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.


Itulah wujud kasih kita dalam mempersembahkan hidup ini kepada Tuhan yang dinyatakan dengan mengasihi dan membagi berkat untuk sesama, sebab dalam 


*Yakobus 2:24, 26 (TB)*

Jadi kamu lihat, bahwa manusia dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya dan bukan hanya karena iman. 

Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati. 


Marilah berdoa:

Allah Bapa di surga, ampunilah segala kekurangan kami dan Roh KudusHu kiranya membimbing kami agar kami memiliki ketulusan hati memperhatikan dan menolong sesama kami demi memuliakanHu,

Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.


*PD Autopia Malang*

*Susi Indung*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR