42176 Regi : Harta yang tak ternilai harganya

 Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Maschiach.


Renungan firman Tuhan pagi ini bertemakan:


*Harta yang tak ternilai harganya*.


FirmanNya dari


*Kolose 2:3 (TB)*  

sebab di dalam Dialah tersembunyi segala harta hikmat dan pengetahuan.


Kekasih Kristus yang diberkati Tuhan.

Kebanyakan manusia dalam hidupnya berfokus mencari kebutuhan sandang, pangan dan papan, itu memang penting.

Hal ini tidaklah salah, karena Allah juga sudah menyediakan semuanya bahkan harus dikelola dengan baik.

Namun kita juga harus ingat, bahwa kebutuhan hidup termasuk uang yang kita punyai harta kekayaan, hanyalah sebagai sarana untuk hidup.

Paulus mengingatkan melalui firmanya, hendaknya kita mencari atau mengejar harta yang tak ternilai harganya, apa itu.?

Banyak orang tidak tahu apa yang dimaksud , walaupun kita sebagai pengikut Kristus. 

Ada hal yang menjadi prioritas dalam hidup di dunia ini, tidak hanya sekedar mencari kebutuhan jasmani, tetapi ada yang lebih utama yaitu kebutuhan rohani, supaya jiwa kita mendapatkan makanan rohani yang benar, yang menghantar kita untuk mendapatkan kerajaan Surga yang kekal abadi bersama Yesus Kristus.

Untuk itu carilah perkara yang di atas sebagaimana dalam


*Kolose 3:1-2 (TB)*  

Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah.

Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. 


Banyak orang yang berlomba lomba untuk mendapatkan harta dunia sebanyak mungkin. Bahkan dengan cara apapun yang ditempuh dengan menghalalkan segala cara, demi mencapai hasratnya dan untuk memuaskan hawa nafsunya sehingga tumbuh keserakahan dalam dirinya.

Dan ternyata banyak juga terjadi, setelah mendapatkan semuanya mereka tidak merasa puas, tidak bahagia, karena tidak ada kedamaian dalam hatinya.

Masih merasa haus dan haus akan keinginan meraup harta dunia yang lebih banyak sebab bagi mereka itu, harta kekayaan segalanya dalam hidupnya, orang seperti ini sangat kasihan sekali.

Kita menjadi teringat akan suatu kisah orang kaya yang bodoh, sebab harta benda yang mereka kumpulkan tidak dapat menyelamatkan jiwanya.


Berbahagialah kita yang sadar dan mau diperingatkan melalui firman Allah, hal ini supaya iman kita tidak keblinger, tidak dibengkokkan dengan perkara perkara dunia, yang nikmatnya hanya sesaat saja.

Sebagai orang percaya dalam Kristus seharusnya kita rindu akan kebahagiaan Sejati yang hanya ada dalam Yesus Kristus yang harus kita kejar dan kita perjuangkan bak mencari Mutiara yang terpendam dalam lumpur:


*Matius 13:45 (TB)*

Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah.


Kita sebagai pengikutNya tidak sekedar percaya saja, tapi kita tingkatkan bagaimana pengenalan kita kepada Yesus Kristus sebagai Juru selamat kita.

Juga kita bersedia hidup dipimpin oleh firman Nya, untuk hidup dalam kebenaran firman Allah, kita lepaskan segala akal budi kita, hidup penuh dengan kerendahan hati.

Harta yang kita kejar adalah Yesus Kristus yang di dalamnya ada segala harta hikmat dan pengetahuan. Sehingga iman kita dibuatnya dewasa, tegar dan kokoh tidak mudah diombang ambingkan oleh arus dunia.

Iman kita hendaknya mengakar di dalam Dia seperti yang dikehendaki dalam 


*Kolose 2:7 (TB)* 

Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.


Saudaraku, senyampang masih ada kesempatan jangan sia siakan waktu yang ada ini untuk mencari harta yang Indah, Mulia dan Kudus yaitu Yesus Kristus yang memberikan kedamaian dan kebahagiaan Sejati, sebab Tuhan Yesus sudah berjanji dalam


*Yohanes 14:27 (TB)* 

Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.


Selamat bekerja dan beraktivitas dengan mengutamakan harta surgawi yang tak ternilai harganya.

Tuhan Yesus memberkati kita semua Amin.


*PD.Autopia Malang*

  ernawati eliyus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR