2364 Rema: Mengasihi diri sendiri dengan bermegah dalam Kristus

Shalom Aleichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach. Renungan malam  ini diambil dari :

 *2 Korintus 10 : 17 - 18*
"Tetapi barangsiapa bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan."
Sebab bukan orang yang memuji diri yang tahan uji, melainkan orang yang dipuji Tuhan.

Tema :

*Mengasihi diri sendiri dengan bermegah dalam Kristus.*


Jika kita berhasil dan banyak orang memuji apakah boleh kita bangga?
Jawabnya Boleh.

Tetapi bermegah yang kita lakukan adalah di dalam Kristus. Artinya tujuan kita bangga dan bermegah adalah supaya Tuhan Yesus dimuliakan. Tetapi orang cenderung untuk menonjolkan dan memuji apa yang dimilikinya. Apakah itu harta benda, kekayaan, kepandaian, jabatan, dan lain sebagainya. Seringkali semua itu membuatnya lupa jika itu terjadi karena perkenan Tuhan didalamnya.

Jika tidak karena perkenanNya maka manusia tidak bisa memiliki itu semua. Hal ini baru disadari ketika manusia tidak mempunyai semua itu karena mengalami kejatuhan atau mendapat masalah. Semua yang dimiliki diambil oleh Tuhan.
Rasul Paulus mempunyai prinsip tentang pelayanan yang baik. Bahwa bukan kita yang dipuji dari megahnya kita, menurut orang lain, tetapi Tuhanlah yang ditinggikan. Sehingga ketika orang lain melihat kita, maka mereka akan memuji dan memuliakan Tuhan.
Jadi orang yang suka pujian bagi dirinya sendiri sebenarnya adalah manusia yang lemah. Karena kuasa Tuhan tidak ada yang ada kekuatan dirinya sendiri.

 *Mazmur 33 : 16 - 17*  Seorang raja tidak akan selamat oleh besarnya kuasa; seorang pahlawan tidak akan tertolong oleh besarnya kekuatan.
Kuda adalah harapan sia-sia untuk mencapai kemenangan, yang sekalipun besar ketangkasannya tidak dapat memberi keluputan.


Padahal seperti di mazmur 33 diatas dinyatakan oleh Tuhan bahwa mengandalkan kekuatan diri sendiri itu sia sia. Manusia yang seperti itu tidaklah tahan uji. Ketika kemalangan menimpa atau godaan dari kuasa jahat datang menerkam maka binasalah mereka. Karena itu hendaklah :

 *Yeremia 9 : 24*
tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN."


Setiap orang bermegah dalam Tuhan Yesus dan Tuhanlah yang akan memuji setiap orang yang memahami dan mengenalNya.  Tuhan memuji karena iman seseorang bertumbuh menjadi semakin kuat sebab Tuhan melihat hati setiap orang.
Berbeda dengan manusia melihat apa yang tampak tetapi Tuhan Yesus melihat apa yang tidak tampak. Marilah saudara mengejar apa yang menjadi kesukaan Allah dan mendapat pujian dari padaNya dengan melakukan perintahNya. Ingatlah terlena dengan pujian bagi diri sendiri akan menjadi kita lemah dan binasa. *Kasihi diri sendiri dengan bermegah dalam Kristus karena itu yang menjadikan kita kuat* dan *selamat.*

Tuhan Yesus memberkati pelayanan kita semua. Amin.

*PD Autopia  Malang*
Wita

Komentar

Postingan populer dari blog ini

775 Regi: Kemurahan Allah Lebih Dari Hidup

2083 Rema: Hanya Yesus Jawaban Hidupku

2334 Rema: PERBEDAAN ORANG FASIK DAN ORANG BENAR