2822 Regi : Menjadi saksi Kristus
Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Mashiach.
Selamat pagi saudaraku, renungan pagi ini bertemakan:
*Menjadi saksi Kristus*.
Bacaan:
*Kisah Para Rasul 1:8 (TB)* Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
Baru saja kita umat Kristiani memperingati hari Raya Paskah, yang membawa sejarah iman melalui kebangkitan Yesus Kristus, kita sebagai murid Nya, diharapkan bisa menjadi saksi tentang karya Allah yang sungguh luar biasa.
Seperti halnya tugas para rasul yaitu: *memberitakan kesaksian tentang kebangkitan Yesus Kristus*, yang sangat bermakna bagi kehidupan iman pengikut Kristus kitapun dituntut untuk meneladaninya sebagaimana sabdaNya dalam
*Lukas 24:48 (TB)* Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
Saudaraku, bersediakah kita, untuk menjadi saksi-saksi Kristus dalam setiap kehidupan, yang telah kita saksikan, kita rasakan dan kita nikmati dalam hidup ini?.
Yang perlu kita ketahui adalah: *Apabila kita berani menjadi saksi Kristus,kita akan di beri kuasa Ilahi dalam pemberitaan Injil,bukan kuasa lahiriah*, sebab
*Matius 28:18-20 (TB)* Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
Ditegaskan lagi kita sebenarnya mempunyai tugas dan tanggung jawab, agar nama Tuhan kita Yesus Kristus terus dipermuliakan di seluruh muka bumi:
*Kisah Para Rasul 2:32 (TB)* Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi.
Orang percaya, tidak perlu mengetahui segala hal yang belum disingkapkan melalui firmanNya. Tetapi kita harus mengetahui *tentang Kasih karunia yang menyelamatkan kita*, melalui peristiwa di Kalvari.
Tuhan Yesus sudah memperlengkapi kita dengan segala kuasaNya yang lebih besar dari segala kuasa di dunia
*2 Timotius 1:7-8 (TB)* Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.
Jadi janganlah malu bersaksi tentang Tuhan kita dan janganlah malu karena aku, seorang hukuman karena Dia, melainkan ikutlah menderita bagi Injil-Nya oleh kekuatan Allah.
Saudaraku kekasih Kristus, karena itu kita mempunyai tugas dan tanggungjawab dalam pemberitaan Injil, yang kita mulai dari lingkup kecil (keluarga) ,sekitar kita hingga ketempat yang jauh, tiada batas waktu dan tempat, sebab apabila Roh Kristus telah bekerja dalam hidup kita, maka karya Tuhan Yesus akan dapat dirasakan oleh banyak orang.
Marilah kita terus berjuang dan bersyukur kepada Allah Sang Empunya hidup, sebab kita ada sebgaimana kita ada, *hanya karena kasih karunia dan kemurahan Allah belaka* dengan tetap berpegang teguh pada
*1 Korintus 15:10 (TB)* Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.
Selamat bekerja di ladang Tuhan, dan andalkan kuasaNya.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD.Autopia Malang*.
ernawati eliyus R.
Selamat pagi saudaraku, renungan pagi ini bertemakan:
*Menjadi saksi Kristus*.
Bacaan:
*Kisah Para Rasul 1:8 (TB)* Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
Baru saja kita umat Kristiani memperingati hari Raya Paskah, yang membawa sejarah iman melalui kebangkitan Yesus Kristus, kita sebagai murid Nya, diharapkan bisa menjadi saksi tentang karya Allah yang sungguh luar biasa.
Seperti halnya tugas para rasul yaitu: *memberitakan kesaksian tentang kebangkitan Yesus Kristus*, yang sangat bermakna bagi kehidupan iman pengikut Kristus kitapun dituntut untuk meneladaninya sebagaimana sabdaNya dalam
*Lukas 24:48 (TB)* Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
Saudaraku, bersediakah kita, untuk menjadi saksi-saksi Kristus dalam setiap kehidupan, yang telah kita saksikan, kita rasakan dan kita nikmati dalam hidup ini?.
Yang perlu kita ketahui adalah: *Apabila kita berani menjadi saksi Kristus,kita akan di beri kuasa Ilahi dalam pemberitaan Injil,bukan kuasa lahiriah*, sebab
*Matius 28:18-20 (TB)* Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
Ditegaskan lagi kita sebenarnya mempunyai tugas dan tanggung jawab, agar nama Tuhan kita Yesus Kristus terus dipermuliakan di seluruh muka bumi:
*Kisah Para Rasul 2:32 (TB)* Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi.
Orang percaya, tidak perlu mengetahui segala hal yang belum disingkapkan melalui firmanNya. Tetapi kita harus mengetahui *tentang Kasih karunia yang menyelamatkan kita*, melalui peristiwa di Kalvari.
Tuhan Yesus sudah memperlengkapi kita dengan segala kuasaNya yang lebih besar dari segala kuasa di dunia
*2 Timotius 1:7-8 (TB)* Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.
Jadi janganlah malu bersaksi tentang Tuhan kita dan janganlah malu karena aku, seorang hukuman karena Dia, melainkan ikutlah menderita bagi Injil-Nya oleh kekuatan Allah.
Saudaraku kekasih Kristus, karena itu kita mempunyai tugas dan tanggungjawab dalam pemberitaan Injil, yang kita mulai dari lingkup kecil (keluarga) ,sekitar kita hingga ketempat yang jauh, tiada batas waktu dan tempat, sebab apabila Roh Kristus telah bekerja dalam hidup kita, maka karya Tuhan Yesus akan dapat dirasakan oleh banyak orang.
Marilah kita terus berjuang dan bersyukur kepada Allah Sang Empunya hidup, sebab kita ada sebgaimana kita ada, *hanya karena kasih karunia dan kemurahan Allah belaka* dengan tetap berpegang teguh pada
*1 Korintus 15:10 (TB)* Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.
Selamat bekerja di ladang Tuhan, dan andalkan kuasaNya.
Tuhan Yesus memberkati, amin.
*PD.Autopia Malang*.
ernawati eliyus R.
Komentar
Posting Komentar