8 Hajaran Tuhan Yesus

Shalom Alaichem b'Shem Yeshua Ha Masiach

Bacaan Firman dari:
Mazmur 118:18 (TB)  TUHAN telah menghajar aku dengan keras, tetapi Ia tidak menyerahkan aku kepada maut. 

Tentunya firman ini tidak bermaksud Tuhan akan menyiksa atau membuat manusia sengsara. Sebab hajaran Tuhan dimaksudkan supaya manusia diselamatkan, tidak mengalami kebinasaan.

Mengapa? Karena Ia tidak menyerahkan kita kepada maut.

Untuk memperoleh itu Tuhan mempunyai rencana membentuk orang-orang pilihanNya menjadi seorang pemenang.

Caranya ialah melakukan  proses yang sesuai dengan kehendak Tuhan untuk membentuk kita,  menjadi bejana yg sesuai dengan kehendakNya.

Dalam pembentukan bejana itu ada beberapa proses yang harus dialami yaitu mulai dihancurkan, dibentuk, dibakar lalu dipoles.

Sehingga hal ini bisa menjadi bejana yang berguna baik bagi sesama ataupun demi kemuliaan Tuhan Yesus sebagai pejunan.

Apapun proses yang Tuhan Yesus kehendaki, kita tidak bisa memprotes atau berkata jangan bentuk aku seperti ini. Aku ingin Kau bentuk seperti itu.

Sebab firmanNya Roma 9:20-21 (TB)  Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: "Mengapakah engkau membentuk aku demikian?" 
Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa?

Jadi semua itu bergantung kepada Tuhan Yesus saja. Ingatlah walau dalam proses itu kita mengalami penderitaan tapi percayalahTuhan Yesus tidak meninggalkan atau membiarkan kita menderita.Namun demikian hendaklah kita berbahagia untuk menerima didikan Tuhan itu seperti firmanNya
Ayub 5:17-19 (TB)  Sesungguhnya, berbahagialah manusia yang ditegur Allah; sebab itu janganlah engkau menolak didikan Yang Mahakuasa. 
Karena Dialah yang melukai, tetapi juga yang membebat; Dia yang memukuli, tetapi yang tangan-Nya menyembuhkan pula. 
Dari enam macam kesesakan engkau diluputkan-Nya dan dalam tujuh macam engkau tidak kena malapetaka. 

Karena Dia tahu siapa kita ini yang hanya debu saja namun beroleh kasih karuniaNya untuk diselamatkan, dikuatkan dalam menjalani badai kehidupan. Dia tahu seberapa kuat beban yang harus kita pikul.

dan ingat bahwa pencobaan-pencobaan yang kita alami adalah pencobaan yg biasa seperti :
1 Korintus 10:13 (TB)  Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya. 

Saudaraku, janganlah kita putus asa atau goyang iman jika kita mengalami suatu ganjaran dan hajaran oleh Tuhan Yesus dalam hidup ini. Tapi tetap bersyukur dalam doa dan pengharapan.

Karena kita bukanlah anak-anak gampang. Melainkan  kita adalah berharga dan mulia dihadapanNya sehingga kita dipilih dari dunia ini untuk memperoleh berkat dan janjiNya maka jangan kau anggap enteng atau remeh didikanNya itu. Dalam
Ibrani 12:5-8 (TB)  Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;  
karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak." 
Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya? 
Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang.

Karena itu marilah dengan tekun melakukan semuanya itu percayalah pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat dan pasti indah pada waktuNya, karena Yesaya 55:8-9 (TB)  Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. 
Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu. 

Tuhan Yesus menginginkan kita untuk lebih tekun, lebih dekat hubungan kita dengan Dia, supaya kita bisa mengenal siapa Dia yang memiliki kuasa dibumi dan disorga karena itu jangan putus asa jangan lelah tapi lakukan semuanya itu dengan tekun berdoa dengan ucapan syukur seperti  Filipi 4:6-7 (TB)  Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. 

Saudaraku marilah mumpung masih ada waktu dan kesempatan yang Tuhan Yesus berikan kita gunakan waktu ini dengan sebaik baiknya untuk mengerti maksud dan hajaran Tuhan dalam hidup kita,selamat berjuang, undang Roh Kudus untuk memimpin dan menguatkan kita dalam menghadapi permasalahan hidup ini ,percaya Tuhan Yesus pasti menolong.


By PD Autopia

W1315